2. Bagaimana proses sidang resmi maupun sidang tidak resmi yang dilakukan oleh BPUPKI? Apa hasil dari tiap sidang tersebut?
5.Siapak panitia 9 dan apa yang menjadi tujuan mereka?
9. Apa hubungan antara Panitia Perancang Undang-Undang Dasar dengan Panitia Kecil Perancang Undang-Undang Dasar?
Jawaban:
1.Badan ini dibentuk sebagai upaya mendapatkan dukungan dari bangsa Indonesia dengan menjanjikan bahwa Jepang akan membantuproses kemerdekaan Indonesia. Saat dilantik oleh Jepang pada 28 Mei 1945 BPUPKI berjumlah 62 orang terdiri atas tokoh-tokoh bangsa Indonesia dan tujuh orang anggota perwakilan dari Jepang
2.RESMI
Sidang bpupki berjalan dengan semangat demokrasi yang sangat tinggi dalam mempersiapkan kemerdekaan beberapa pasa di ubah seperti misalkan, landasan Negara menjadi keutuhan yg maha esa untuk mengakomodir keragaman agama dan suku budaya di Indonesia dan juga presiden Sukarno terpilih menjadi presiden pertama di Indonesia secara aklamasi
TIDAK RESMI
Setelah sidang resmi pertama BPUPKI, terjadilah sidang BPUPKI tak resmi yang dihadiri oleh 38 orang anggota. Sidang ini dipimpin langsung oleh Ir. Soekarno. Dalam sidang ini dibahaslah rancangan undang-undang dasar 1945, yang kemudian dibahas lagi dalam sidang BPUPKI yang dikedua
5.Tugas panitia sembilan membahas dan merumuskan dasar negara Indonesia. Sidang ini menghasilkan Piagam Jakarta. Panitia sembilan merupakan panitia kecil yang dibentuk oleh BPUPKI. Tugas panitia sembilan adalah menampung suara, usul dari anggota BPUPKI, dan usul mengenai rumusan dasar negara
9.Hubungannya adalah Panitia Kecil Perancang UUD yang dibentuk oleh Panitia Perancang UUD melakukan pembahasan rancangan batang tubuh UUD dan melaporkan kembali hasil pekerjaannya kepada ketua Panitia Perancang UUD, yaitu Ir. Soekarno.